Geger KOVO! Regulasi Baru Bisa Bikin Megawati Hangestri Comeback, tapi Red Sparks Terancam Gigit Jari?
- Tvonenews.com
Jakarta, WISATA — Dunia voli Korea Selatan kembali bergolak setelah Konfederasi Bola Voli Korea (KOVO) mengumumkan kebijakan baru yang menghapus sistem try out untuk pemain asing dan Asia. Keputusan ini secara tidak langsung membuka peluang bagi Megawati Hangestri, bintang voli asal Indonesia, untuk comeback ke Red Sparks. Namun, tak semua pihak menyambutnya dengan suka cita. Justru, beberapa media dan publik Korea memberi sindiran pedas terhadap kebijakan tersebut.
Aturan Baru KOVO: Terlambat atau Harapan Baru?
Pada Selasa (24/6/2025), KOVO resmi merilis keputusan penting: menghapus sistem try out dan menggantinya dengan skema agen bebas (free agent). Kebijakan ini akan berlaku untuk pemain Asia mulai musim 2026/2027, dan pemain asing mulai 2027/2028.
"Keputusan ini diambil karena keterbatasan sistem try out, seperti menurunnya kualitas pemain dan sulitnya mencari pengganti," jelas KOVO dalam pernyataan resminya.
Aturan ini seakan menjadi angin segar bagi pemain-pemain top seperti Megawati Hangestri yang sebelumnya tak bisa kembali ke Red Sparks karena tak mengikuti Asian Draft Quarter untuk musim depan. Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, bahkan pernah mengeluhkan sistem transfer yang rumit di V-League.
"Kalau federasi mengubahnya menjadi sistem agen bebas, saya ingin bermain bersama Mega selama saya menjadi pelatih," ungkap Ko Hee-jin beberapa waktu lalu.
Namun kini, keinginan itu tampaknya bisa terwujud, setidaknya mulai musim 2026/2027.