Media China Sindir Kekalahan dari Indonesia, Netizen Jepang Balik "Tampar": Kapan China Jadi Kekuatan Asia?

Jakarta, WISATA – Laga dramatis antara Timnas Indonesia vs China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (5/6/2025), tak hanya meninggalkan cerita manis bagi Skuad Garuda yang menang 1-0, tapi juga membuka luka lama dan perdebatan panas di Asia Timur. Gol semata wayang dari Ole Romeny memastikan Indonesia lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, sekaligus menyingkirkan China dari peta persaingan.

Namun, kekalahan itu justru menyulut komentar pedas dari media Sohu, salah satu portal olahraga terbesar di Tiongkok, yang bernostalgia pada masa lalu ketika mereka merasa setara dengan Jepang dan Korea Selatan dalam peta kekuatan sepak bola Asia Timur.

Nostalgia China Disambut Sinis Netizen Jepang

Sohu secara gamblang menyebut bahwa China, Jepang, dan Korea Selatan dulu dikenal sebagai “Tiga Kekuatan Asia Timur”. Namun kini, mereka mengakui hanya Jepang dan Korea yang menunjukkan konsistensi dan peningkatan pesat, sementara China malah terus merosot.

“Dahulu, Tiongkok, bersama Jepang dan Korea, disebut sebagai salah satu dari tiga kekuatan besar Asia Timur. Tapi sekarang, kami semakin tertinggal,” tulis Sohu dalam artikelnya pasca laga kontra Indonesia.

Sayangnya, nostalgia ini justru mendapat reaksi keras dari publik Jepang. Media Jepang, Soccer Digest, menampilkan komentar-komentar menyindir dari netizen Negeri Sakura yang mempertanyakan klaim “kekuatan besar” yang dibuat oleh media Tiongkok itu.

“Salah satu dari tiga kekuatan Asia Timur?” tulis salah satu fans Jepang dengan nada satir.

Halaman Selanjutnya

“Apakah pernah ada masa seperti itu?” sambung lainnya.